Diketahui :
P = 12.500 + 750Q
11. Kurva Fungsi Permintannya menurut Sumbu Q
Bilamana diminta membuat Kurva atau Grafiknya berarti harus menghitung Titik
Potongnya. Bilamana di soal hanya menghitung Titik Potong, maka Jangan Membuat
Grafiknya.
Persamaan Fungsi Permintaan yang telah terbentuk :
Titik Potongnya :
a. Titik Potong (Q1; P1) --- > Q1 di depan karena sekarang Persamaan Fungsi
Permintaannya berdasarkan Sumbu Q.
Q = 16,67 - 0,00133333P
== > (Q1 ? ; P 0 ) ------------ > Q1 dicari, maka P harus 0.
== > 16,67 - (0,00133333 x 0)
== > 16,67 - 0
== > 16,67
Jadi Titik Potong untuk (Q1 ; P1) = (16,67 ; 0).
b. Titik Potong (Q2 ; P2) --- > Q2 di depan karena sekarang Persamaan Fungsi
Permintaannya berdasarkan Sumbu Q.
Q = 16,67 - 0,00133333P
== > (Q2 0 ; P2 ?) ------ > Q1 sudah ketemu nilainya 16,67 dan P1 0, maka P2 harus
dicari nilainya dengan cara Q2 harus 0.
== > 0 = 16,67 - 0,00133333P
==> 0,00133333P = 16,67
== > P = 16,67
______________
0,00133333
== > P = 12.500
Jadi Titik Potong (Q2 ; P2) = ( 0 ; 12.500).
Kurva/Grafiknya berdasarkan Sumbu Q :
CATATAN :
== > 16,67
___________
0,00133333
== > 12.500
Bilamana diminta membuat Kurva atau Grafiknya berarti harus menghitung Titik
Potongnya. Bilamana di soal hanya menghitung Titik Potong, maka Jangan Membuat
Grafiknya.
Persamaan Fungsi Permintaan yang telah terbentuk :
P = 12.500 + 750Q, lalu diubah ke Sumbu Q, sehingga menjadiQ = 16,67 - 0,00133333P.
Titik Potongnya :
a. Titik Potong (Q1; P1) --- > Q1 di depan karena sekarang Persamaan Fungsi
Permintaannya berdasarkan Sumbu Q.
Q = 16,67 - 0,00133333P
== > (Q1 ? ; P 0 ) ------------ > Q1 dicari, maka P harus 0.
== > 16,67 - (0,00133333 x 0)
== > 16,67 - 0
== > 16,67
Jadi Titik Potong untuk (Q1 ; P1) = (16,67 ; 0).
b. Titik Potong (Q2 ; P2) --- > Q2 di depan karena sekarang Persamaan Fungsi
Permintaannya berdasarkan Sumbu Q.
Q = 16,67 - 0,00133333P
== > (Q2 0 ; P2 ?) ------ > Q1 sudah ketemu nilainya 16,67 dan P1 0, maka P2 harus
dicari nilainya dengan cara Q2 harus 0.
== > 0 = 16,67 - 0,00133333P
==> 0,00133333P = 16,67
== > P = 16,67
______________
0,00133333
== > P = 12.500
Jadi Titik Potong (Q2 ; P2) = ( 0 ; 12.500).
Kurva/Grafiknya berdasarkan Sumbu Q :
CATATAN :
- Untuk menghitung Titik Potong, bilamana sudah mahir, maka langkahnya disederhanakan.
- Bilamana Q = 16,67 - 0,00133333P, maka dengan sendirinya Angka Konstanta (16,67) menjadi Nilai Q1 dan P1 otomatis bernilai 0. Angka (-0,00133333P) merupakan Koefisiennya. Bilamana Q1 sebesar 16,67 ; P1 0 dan Q2 otomatis 0, maka tinggal mencari Nilai P, berarti :
== > -0,00133333P digeser ke Ruas Kiri sehingga menjadi Positif, sehinggajadinya 0,00133333P = 16,67
== > 16,67
___________
0,00133333
== > 12.500
- Berdasarkan data di atas maka susunan Titik Potongnya sebagai berikut :
a. Untuk Sumbu Q
(Q1 ; P1) = (16,67 ; 0)
|
b. Untuk Sumbu P
(Q2 ; P2) = (0 ; 12.500)
|
12. Perubahan Kurva Fungsi Permintaan Sumbu P kembali menjadi Fungsi Permintaan Sumbu P
dan Kesimpulan Rahasia Kuncinya
Bilamana Grafiknya/Kurvanya seperti ini :
Ternyata bisa diubah lagi menjadi Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu P dengan
menerapkan Rumus :
Untuk memasukkan ke dalam Rumus tersebut, perhatikan Titik Potong Sumbu P dan Q.
Selanjutnya :
Kesimpulan Kunci Rahasianya :
Bilamana saat membuat Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu P benar, maka Grafik
Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu P juga benar dengan syarat saat menentukan Titik
Potongnya juga benar.
Bilamana saat mengubah dari Grafik Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu P benar dengan
syarat Identifikasi Titik Potong juga benar, maka Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu P hasil
perubahan tadi juga benar.
Selanjutnya, ya PSPB !. Apaan sih ? Pahamilah, Sebaliknya Pun Begitu ! Oleh sebab itu,
lakukan dengan tenang, teliti dengan diimbangi Sabar dan Syukur.
13. Perubahan Kurva Fungsi Permintaan Sumbu Q kembali menjadi Fungsi Permintaan Sumbu Q
dan Kesimpulan Rahasia Kuncinya
Caranya tidak jauh berbeda dengan Nomor 12 di atas. Bilamana no. 12 bisa, Insyaa Allooh untuk
nomor 13 juga bisa.
Bilamana Grafiknya/Kurvanya seperti ini :
Ternyata bisa diubah lagi menjadi Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu P dengan
menerapkan Rumus :
Untuk memasukkan ke dalam Rumus tersebut, perhatikan Titik Potong Sumbu Q dan P.
Selanjutnya :
Kesimpulan Kunci Rahasianya :
Bilamana saat membuat Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu Q benar, maka Grafik
Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu Q juga benar dengan syarat saat menentukan Titik
Potongnya juga benar.
Bilamana saat mengubah dari Grafik Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu Q benar dengan
syarat Identifikasi Titik Potong juga benar, maka Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu Q hasil
perubahan tadi juga benar.
14. Perubahan Fungsi Permintaan Sumbu P kembali menjadi Skala/Tabel Permintaan
Bilamana P = 12.500 - 750Q dengan Titik Potongnya :
P1 12.500, Q1 0, P2 0 dan Q2 16,67, maka bisa diubah kembali ke Skala/Tabel
Permintaan seperti semula.
Bilamana telah kembali lagi menjadi Skala/Tabel Permintaan berarti kembali Data Aselinya,
baik Harga Permintaannya (Rp) maupun Jumlah Permintaannya (Rp).
Bilamana telah kembali lagi menjadi Data Aseli, maka bisa diubah menjadi Persamaan Fungsi
Permintaan baik Sumbu P maupun Sumbu Q, dan begitu seterusnya.
Untuk menjawab Soal Nomor 14 ini memerlukan Bahan :
1. Nilai Koefisien Elastisitas yang telah dihitung
Nilainya Ed = 0,67 dari 40 % : 60 %. Agar akurat hasilnya, Nilai Koefisiennya jangan
dibulatkan menjadi 0,67 namun biarkan asli apa adanya yakni Ed = 0,6666666666666667.
2. Rincian Nilai di sepanjang Grafik Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu P baik Horisontal
maupun Vertikal.
a. Nilai Sumbu Horisontal
b. Nilai Sumbu Vertikal
3. Siap menggunakan operasi Aritmetika yakni Perkalian (x), Penambahan (+) dan
Pengurangan (-).
4. Siapkan Kerangka Tabel Permintaannya seperti di bawah ini
Sekarang saatnya In Action !!!
Langkah detailnya sebagai berikut :
Bilamana P = 12.500 - 750Q
Sesuai Hasil Perhitungan di atas, maka dimasukkan dalam Tabel/Skala/Skedul Permintaan.
Atau lebih sederhana dimasukkan ke dalam ini :
dan Kesimpulan Rahasia Kuncinya
Bilamana Grafiknya/Kurvanya seperti ini :
Ternyata bisa diubah lagi menjadi Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu P dengan
menerapkan Rumus :
P - P1 = Q - Q1
___________ _____________
P2 - P1 Q2 - Q1 |
Untuk memasukkan ke dalam Rumus tersebut, perhatikan Titik Potong Sumbu P dan Q.
a. Sumbu Vertikal (P)
P1 (12.500) dan P2 (0)
b. Sumbu Horisontal (Q)
Q1 (0) dan Q2 (16,67)
|
Selanjutnya :
P - 12.500 = Q - 0
___________ _____________
0 - 12.500 16,67 - 0
=> P - 12.500 = Q - 0
___________ ___________
-12.500 16,67 => (P - 12.500) 16,67 = (Q - 0) -12.500 => 16,67P - 20.8375 = -12.500Q + 0 => 16,67P = 0 + 20.8375 - 12.500Q __________________________ 16,67 => 16,67P = 20.8375 - 12.500Q __________________________ 16,67 => P = 12.500 - 750Q Jadi Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu P berdasarkan Grafik di atas adalah "P = 12.500 - 750Q". |
Kesimpulan Kunci Rahasianya :
Bilamana saat membuat Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu P benar, maka Grafik
Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu P juga benar dengan syarat saat menentukan Titik
Potongnya juga benar.
Bilamana saat mengubah dari Grafik Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu P benar dengan
syarat Identifikasi Titik Potong juga benar, maka Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu P hasil
perubahan tadi juga benar.
Selanjutnya, ya PSPB !. Apaan sih ? Pahamilah, Sebaliknya Pun Begitu ! Oleh sebab itu,
lakukan dengan tenang, teliti dengan diimbangi Sabar dan Syukur.
13. Perubahan Kurva Fungsi Permintaan Sumbu Q kembali menjadi Fungsi Permintaan Sumbu Q
dan Kesimpulan Rahasia Kuncinya
Caranya tidak jauh berbeda dengan Nomor 12 di atas. Bilamana no. 12 bisa, Insyaa Allooh untuk
nomor 13 juga bisa.
Bilamana Grafiknya/Kurvanya seperti ini :

Ternyata bisa diubah lagi menjadi Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu P dengan
menerapkan Rumus :
Q - Q1 = P - P1
___________ _____________
Q2 - Q1 P2 - P1 |
Untuk memasukkan ke dalam Rumus tersebut, perhatikan Titik Potong Sumbu Q dan P.
a. Sumbu Horisontal (Q)
Q1 (0) dan Q2 (16,67)
b. Sumbu Vertikal (P)
P1 (12.500) dan P2 (0)
|
Selanjutnya :
Q - 0 = P - 12.500
_________ _____________
16,67 - 0 0 - 12.500
=> Q - 0 = P - 12.500
___________ _____________
16,67 -12.500 => (Q - 0) -12.500 = (P - 12.500) 16,67 => -12.500Q - 0 = 16,67P + 208.375 => -12.500Q = 208.375 + 0 + 16,67P _____________________________ -12.500 => -12.500Q = 208.375 + 16,67P __________________________ -12.500 => Q = 16,67 - 0,00133333P
Jadi Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu P berdasarkan Grafik di atas adalah :
"Q = 16,67 - 0,00133333P".
|
Kesimpulan Kunci Rahasianya :
Bilamana saat membuat Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu Q benar, maka Grafik
Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu Q juga benar dengan syarat saat menentukan Titik
Potongnya juga benar.
Bilamana saat mengubah dari Grafik Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu Q benar dengan
syarat Identifikasi Titik Potong juga benar, maka Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu Q hasil
perubahan tadi juga benar.
14. Perubahan Fungsi Permintaan Sumbu P kembali menjadi Skala/Tabel Permintaan
Bilamana P = 12.500 - 750Q dengan Titik Potongnya :
P1 12.500, Q1 0, P2 0 dan Q2 16,67, maka bisa diubah kembali ke Skala/Tabel
Permintaan seperti semula.
Bilamana telah kembali lagi menjadi Skala/Tabel Permintaan berarti kembali Data Aselinya,
baik Harga Permintaannya (Rp) maupun Jumlah Permintaannya (Rp).
Bilamana telah kembali lagi menjadi Data Aseli, maka bisa diubah menjadi Persamaan Fungsi
Permintaan baik Sumbu P maupun Sumbu Q, dan begitu seterusnya.
Untuk menjawab Soal Nomor 14 ini memerlukan Bahan :
1. Nilai Koefisien Elastisitas yang telah dihitung
Nilainya Ed = 0,67 dari 40 % : 60 %. Agar akurat hasilnya, Nilai Koefisiennya jangan
dibulatkan menjadi 0,67 namun biarkan asli apa adanya yakni Ed = 0,6666666666666667.
2. Rincian Nilai di sepanjang Grafik Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu P baik Horisontal
maupun Vertikal.
a. Nilai Sumbu Horisontal
b. Nilai Sumbu Vertikal
3. Siap menggunakan operasi Aritmetika yakni Perkalian (x), Penambahan (+) dan
Pengurangan (-).
4. Siapkan Kerangka Tabel Permintaannya seperti di bawah ini
P (Rp)
|
Q (Kg)
|
P1
|
Q1
|
P2
|
Q2
|
Sekarang saatnya In Action !!!
Langkah detailnya sebagai berikut :
Bilamana P = 12.500 - 750Q
NOMOR
|
MUATAN PEMBAHASAN MATERI
|
KETERANGAN |
A.
|
Mencari Nilai P1 untuk Tabel Permintaan yang diinginkan
Rumus :
P1 = Nilai Fungsi P Tertinggi - Nilai P
Setelah 0 x Nilai Koefisien Elastisitas
=> P1 = 12.500 - 5.000 x 0,6666666666666667
=> P1 = 7.500 x 0,6666666666666667
=> P1 = 5.000
Jadi P1 Rp 5.000,00.
|
Angka Rp 5.000,00 diisikan pada P1 Tabel Permintaan yakni Kolom P (Rp) Baris 1
|
B.
|
Mencari Nilai Q1 untuk Tabel Permintaan yang diinginkan, sebagai pasangan dari P1
Rumus :
Q1 = Nilai Fungsi Q Tertinggi - Nilai Q Setelah
0
=> Q1 = 16,67 - 6
=> Q1 = 10
Jadi Q1 10 Kg.
|
Angka 10 Kg diisikan pada Q1 Tabel Permintaan yakni Kolom Q (Kg) Baris 1
|
C.
|
Mencari Nilai P2 untuk Tabel Permintaan yang diinginkan
Rumus :
P2 = Nilai Fungsi P Tertinggi - Nilai P Di
Bawah Nilai Fungsi P Tertinggi x Nilai
Koefisien Elastisitas + Nilai Q Di Atas
0
=> P2 = 12.500 - 8.000 x
0,6666666666666667
+ 5.000
=> P2 = 4.500 x 0,6666666666666667 +
5.000
=> P2 = 3.000 + 5.000
=> P2 = 8.000
Jadi P2 Rp 8.000,00.
|
Angka Rp 8.000,00 diisikan pada P2 Tabel Permintaan yakni Kolom P (Rp) Baris 2
Angka 3.000 menunjukkan
Naiknya Harga Permintaan sebesar Rp 3.000,00 di mana Harga sebelumnya Rp 5.000,00 lalu naik menjadi Rp 8.000,00
|
D.
|
Mencari Nilai Q2 untuk untuk Tabel Permintaan yang diinginkan
Rumus :
Q2 = (Nilai Fungsi Q Tertinggi - Nilai Q1) -
Nilai Koefisien Elastisitas
=> Q2 = (16,67 - 10) - 0,67
=> Q2 = 6,67 - 0,67
=> Q2 = 6
Jadi Q2 6 Kg.
|
Angka 6 Kg diisikan pada Q2 Tabel Permintaan yakni Kolom Q (Kg) Baris 2
|
Sesuai Hasil Perhitungan di atas, maka dimasukkan dalam Tabel/Skala/Skedul Permintaan.
NOMOR |
HARGA BARANG (LOMBOK GORENG) |
JUMLAH PERMINTAAN |
Rp | Kg | |
1. | P1 5.000,00 | Q1 10 |
2. | P2 8.000,00 | Q2 6 |
P (Rp)
|
Q (Kg)
|
P1 5.000
|
Q1 10
|
P2 8.000
|
Q2 6
|
15. Perubahan Fungsi Permintaan Sumbu Q kembali menjadi Skala/Tabel Permintaan
Bilamana Q = 16,67 - 0,00133333P dengan Titik Potongnya :
Q1 16,67, P1 0, Q2 0 dan P2 12.500, maka bisa diubah kembali ke Skala/Tabel
Permintaan seperti semula.
Bilamana telah kembali lagi menjadi Skala/Tabel Permintaan berarti kembali Data Aselinya,
baik Harga Permintaannya (Rp) maupun Jumlah Permintaannya (Rp).
Bilamana telah kembali lagi menjadi Data Aseli, maka bisa diubah menjadi Persamaan Fungsi
Permintaan baik Sumbu P maupun Sumbu Q, dan begitu seterusnya.
Untuk menjawab Soal Nomor 15 ini memerlukan Bahan :
1. Nilai Koefisien Elastisitas yang telah dihitung
Nilainya Ed = 0,67 dari 40 % : 60 %. Agar akurat hasilnya, Nilai Koefisiennya jangan
dibulatkan menjadi 0,67 namun biarkan asli apa adanya yakni Ed = 0,6666666666666667.
2. Rincian Nilai di sepanjang Grafik Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu Q baik Horisontal
maupun Vertikal.
a. Nilai Sumbu Horisontal
b. Nilai Sumbu Vertikal
3. Siap menggunakan operasi Aritmetika yakni Perkalian (x), Penambahan (+) dan
Pengurangan (-).
4. Siapkan Kerangka Tabel Permintaannya seperti di bawah ini
Idiiih, maaf seribu maaf. Lagi capek, namun caranya TIDAK JAUH BERBEDA DENGAN
NOMOR 14. UNTUK SEMENTARA WAKTU, COBA DIOTAK-ATIK SENDIRI alias
PSPB ! Apaan tuh ? Perjuanganmu Sungguh Pengantar Berhasilmu !
Bilamana Q = 16,67 - 0,00133333P dengan Titik Potongnya :
Q1 16,67, P1 0, Q2 0 dan P2 12.500, maka bisa diubah kembali ke Skala/Tabel
Permintaan seperti semula.
Bilamana telah kembali lagi menjadi Skala/Tabel Permintaan berarti kembali Data Aselinya,
baik Harga Permintaannya (Rp) maupun Jumlah Permintaannya (Rp).
Bilamana telah kembali lagi menjadi Data Aseli, maka bisa diubah menjadi Persamaan Fungsi
Permintaan baik Sumbu P maupun Sumbu Q, dan begitu seterusnya.
Untuk menjawab Soal Nomor 15 ini memerlukan Bahan :
1. Nilai Koefisien Elastisitas yang telah dihitung
Nilainya Ed = 0,67 dari 40 % : 60 %. Agar akurat hasilnya, Nilai Koefisiennya jangan
dibulatkan menjadi 0,67 namun biarkan asli apa adanya yakni Ed = 0,6666666666666667.
2. Rincian Nilai di sepanjang Grafik Persamaan Fungsi Permintaan Sumbu Q baik Horisontal
maupun Vertikal.
a. Nilai Sumbu Horisontal
b. Nilai Sumbu Vertikal
3. Siap menggunakan operasi Aritmetika yakni Perkalian (x), Penambahan (+) dan
Pengurangan (-).
4. Siapkan Kerangka Tabel Permintaannya seperti di bawah ini
P (Rp)
|
Q (Kg)
|
P1
|
Q1
|
P2
|
Q2
|
Sekarang saatnya In Action !!!
Idiiih, maaf seribu maaf. Lagi capek, namun caranya TIDAK JAUH BERBEDA DENGAN
NOMOR 14. UNTUK SEMENTARA WAKTU, COBA DIOTAK-ATIK SENDIRI alias
PSPB ! Apaan tuh ? Perjuanganmu Sungguh Pengantar Berhasilmu !
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
JAWABAN SOAL 16 s.d. 21 TIDAK DI SINI, TETAPI KLIK KE SINI SAJA ... !!!
16. Perubahan besarnya kenaikan Harga Permintaan dalam Rupiah berdasarkan Data
Skala/Tabel/Skedul Permintaan
JAWABAN SOAL 16 s.d. 21 TIDAK DI SINI, TETAPI KLIK KE SINI SAJA ... !!!
16. Perubahan besarnya kenaikan Harga Permintaan dalam Rupiah berdasarkan Data
Skala/Tabel/Skedul Permintaan
17. Perubahan besarnya kenaikan Harga Permintaan dalam Persen berdasarkan Data
Skala/Tabel/Skedul Permintaan
Skala/Tabel/Skedul Permintaan
18. Perubahan besarnya turunnya Jumlah Permintaan dalam Kg Data Skala/Tabel/Skedul
Permintaan
Permintaan
19. Perubahan besarnya turunnya Jumlah Permintaan dalam Rupiah Data Skala/Tabel/Skedul
Permintaan
20. Bukti berlakunya Hukum Permintaan dan Alasannya Permintaan
21. Alasan Logis Titik Potong berdasarkan Persamaan Fungsi Permintaan baik Sumbu P maupun
Sumbu Q ternyata SAMA
No comments:
Post a Comment